Nyanyian Panggung Roboh
Panggung
megah dan gemerlapan lampu menyorot aksimu seolah kamu penguasa dalam dimensi 10
X 6.
Nyanyianmu
melantun bak syair kematian.
Aku mulai sadar akan ketidak sadaranku seolah kamu
Dewa ataupun malaikat di sekelilingku. Apakah aku akan ikut juga oleh permainan
merdumu!!
.
Beda!!
itulah yang bisa kujawab dalam kesadaran yang masih tersisa sepotong.
Aku
hanya tersenyum dalam kemabukan kecil ini, jangan berlagak malaikat di depanku,
karna aku biasa merobohkan dimensi panggungmu yang mulai menipuku.
Ku
mulai membuat keadaan semakain nyata, dan mencoba membuang keabstrakan yang ada
di otaku.
Aku
akan merobohkan panggungmu dan masuk dimensi yang nyata dan menyanyi bersama-sama
saat semua orang tak sadar akan suara merdumu.
Komentar
Posting Komentar